DWP Course merupakan salah satu agenda besar yang dimiliki oleh Subdivisi COLT. DWP Course sendiri merupakan agenda yang bertujuan mengembangkan kemampuan dan melatih skill dalam dunia design grafis dan video grafis kepada seluruh warga kimia. Sehingga diharapkan warga kimia yang berpartisipasi dalam DWP Course dapat memperoleh ilmu baru yang bermanfaat untuk ke depannya. Berbeda dengan tahun sebelumnya, DWP Course tahun ini dilaksanakan secara online. Maka dari itu, DWP Course 2020 mengusung tema “Mengembangkan Kemampuan dan Meningkatkan Kreativitas di Masa Pandemi”.
DWP Course 2020 dilaksanakan selama 3 hari, yakni pada tanggal 1, 4, dan 8 September 2020 melalui Google Meet. Dalam pelaksanaannya, DWP Course 2020 sendiri berhasil menarik minat sekitar 20 s/d 30 warga kimia.
Pada hari pertama pelaksanaan DWP Course 2020, membawakan materi tentang Pembuatan Desain Grafis yang Menarik untuk CV (Curriculum Vitae) yang dijelaskan oleh kak Silvana (Kimia 2018). Dalam materinya, kak Silvana menjelaskan dengan rinci tentang cara penggunaan aplikasi Adobe illustrator untuk membuat CV yang baik dan menarik. Kemudian materi yang kedua ada penyampaian materi Pembuatan Desain Grafis yang Menarik untuk Feed Instagram oleh kak Adi (Kimia 2018). Materi yang dijelaskan oleh kak Adi sendiri tidak jauh dari penggunaan Adobe Illustrator yang baik dan menarik untuk feed instagram.
Hari kedua DWP Course 2020 yang dilaksanakan pada tanggal 4 September 2020 membawa materi Pembuatan Video Grafis yang Menarik untuk Video Teaser atau Aftermovie dan disampaikan oleh kak Iqbal (Kimia 2018). Selama materi, kak Iqbal mengajak peserta untuk membuat video bersama dengan aplikasi Adobe Premier. Dan juga menjelaskan tentang penggunaan aplikasi Adobe Premier yang baik dan mudah.
Pada hari terakhir DWP Course 2020, dilaksanakan pada tanggal 8 September 2020. Materi yang disampaikan adalah materi tentang Teknik Pengambilan Gambar dan Video dalam Dokumentasi dan disampaikan oleh kak Rakha (Kimia 2018). Dalam materinya, kak Rakha menceritakan sedikit pengalamannya selama melaksanakan dokumentasi. Selain itu kak Rakha juga menjelaskan setting kamera yang baik untuk dokumentasi.